Jenis Lampu

Pada saat sekarang, lampu listrik dapat dikategorikan dalam dua golongan, yaitu : lampu pijar dan lampu pelepasan gas.

• Lampu pijar.

Lampu pijar menghasilkan cahayanya dengan pemanasan listrik dari kawat filamennya pada temperatur yang tinggi. Temperatur ini memberi radiasi dalam daerah tampak dari spektrum radiasi yang dihasilkan. Komponen utama lampu pijar terdiri dari :

1). Filamen.

Makin tinggi temperatur filamen, makin besar energi yang jatuh pada spektrum radiasi tampak dan makin besar efikasi dari lampu. Pada saat ini jenis filamen yang dipakai adalah tungsten.

2). Bola lampu.

Filamen suatu lampu pijar ditutup rapat dengan selubung gelas yang dinamakan bola lampu. Bentuk bola lampu bermacam-macam dan juga warna gelasnya. Bentuk bola (bentuk A), jamur (bentuk E), bentuk lilin dan lustre dengan bola lampu bening, susu atau buram dan dengan warna merah, hijau, biru atau kuning

3). Gas pengisi.

Penguapan filamen dikurangi dengan diisinya bola lampu dengan gas inert. Gas yang umumnya dipakai adalah Nitrogen dan Argon.

4). Kaki lampu.

Untuk pemakaian umum, tersedia dua jenis yaitu : kaki lampu berulir dan kaki lampu bayonet, yang diindentifikasikan dengan huruf E (edison) dan B (Bayonet), selanjutnya diikuti dengan angka yang menyatakan diameter kaki lampu dalam milimeter (E27, E14dan lain-lain). Bahan kaki lampu dari alumunium atau kuningan.

4 Biggest Mistakes in Instrumentation

Despite ongoing advancements in measurement and communications technology, instrumenting a process for feedback control remains a technical challenge. Today’s sensors are certainly more sophisticated than ever
before, and fieldbus technology has simplified  many installation issues considerably. Nonetheless, much can still go wrong with an instrumentation project.
Mistake #1:
Selecting the wrong sensor
Technology mismatch Although it’s generally obvious what quantity needs to be measured in a flow, temperature, or pressure control application, it’s not always obvious what kind of flow meter, temperature sensor, or pressure gauge is best suited to the job. A mismatch between the sensing technology and the material to be sensed can lead to skewed measurements and severely degraded control.

E-Book Review: Introduction to Reverse Engineering Software

What is reverse engineering?

Reverse engineering as we will discuss it is simply the act of figuring out what software that you have no source code for does in a particular feature or function to the degree that you can either modify this code, or reproduce it in another independent work.
In the general sense, ground-up reverse engineering is very hard, and requires several engineers and a good deal of support software just to capture the all of the ideas in a system. However, we'll find that by using tools available to us, and keeping a good notebook of what's going on, we should be able to extract the information we need to do what matters: make modifications and hacks to get software that we do not have source code for to do things that it was not originally intended to do.